#top-social-profiles{height:42px;text-align:right}#top-social-profiles img{margin:0 6px 0 0px !important} #top-social-profiles img:hover{opacity:0.8} #top-social-profiles .widget-container{background:none;padding:0;border:0} .social-profiles-widget img{margin:0 6px 0 0} .social-profiles-widget img:hover{opacity:0.8}

Total Tayangan Halaman

Sabtu, 22 Februari 2014

What is so wrong about being "cuek" ?

okay, sebenarnya ini udah pernah gue post di facebook, berhubung blog ini masih sepi, yaudah deh re-post aja.

Ada temen yg barusan bilang : “.. coba deh liat sekitar kamu nis.. try to find out what’s happening there.. “.
diawali dari celotehan ressa sih. Dan kalo dipikir sekali lagi, bukan dia doang yang bilang gw cuek.
Saudara, bahkan orang yg baru kenal gue pun bilang gue cuek. *tiba2 teringat pada kolom pesan dan kesan dari sahabat gue :

Biasanya akan ditulis: “Hanis itu cuek.” atau “Cuek itu gapapa, tapi (bla bla bla)”.So its not okay.

Tiap kali dinilai begitu, i felt like got stabbed in the heart. Alias sakit hati. Agak doang sih, ga banget.

Mungkin itu cuma perasaan ga suka dikritik atau dijudge aja. But, seriously? What is so wrong about it?

Okey, fine. I admit. Gue memang cuek. Yes, I am.

Grrrr, ga ngerti juga sih sebenernya definisi cuek itu. Tapi gue emang kurang suka merhatiin lingkungan sekitar, mungkin bisa dibilang begitu. Gue kurang suka cari tau gosip sana sini, kecuali kalau topik itu lagi dibahas sama lawan bicara gue. Gue kurang suka bertanya, kecuali kalo diminta bertanya.

I like to be listener, and follower. And maybe i kinda like to keep something to myself, and do not care to the others i don’t have any business with.

As to my bestfriends, gue keep jadi silent observer, dan sekali lagi, cuma berkomentar kalo gw diminta. Kecuali buat joke ya.. Its not i don’t care but.. *frustrated* *sob*

Apa sikap kaya gitu salah ya? I seriously don’t understand.

Ga ngerti kenapa gue harus tau urusan orang lain.

Ga ngerti kenapa gue harus cari tau.

Ga ngerti kenapa gue harus memperhatikan, terlalu memperhatikan maksudnya.

It’s not that i am mad, gue serius ga marah.



Cuma mau lebih ngerti aja.. apa yg salah. To get rid of this damn bad feelings. That’s all.
Maybe it has something to do with personality?
So i have to change so people would happy and accept me etc etc?

What is it?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar